jaksel script — Bahasa pemrograman tentu sudah tidak asing lagi bagi para programmer, mahasiswa IT, atau siapapun yang bergelut dan bekerja dengan di bidang ini.
Seperti yang kita ketahui, Jakarta Selatan yang sering kita sebut sebagai Jaksel memiliki bahasa tersendiri, yang merupakan campuran dari bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, atau sering kali kita sebut bahasa slang.
Kali ini karyaadalahdoa akan membahas mengenai Jaksel Script, yaitu bahasa pemrograman yang masih sangat baru, dan menggunakan bahasa gaul Indonesia.
Untuk informasi lengkapnya, simak terus artikel ini sampai selesai.

Apa Itu Jaksel Script?
Jaksel Script adalah sebuah bahasa pemrograman yang menggunakan bahasa gaul Indonesia, yang sangat modern dan mudah dipelajari. Dikatakan mudah dipelajari karena bahasa pemrograman ini bisa anda gunakan walaupun anda tidak memiliki ilmu atau pengalaman terkait pemrograman. Jaksel Script ini dibuat oleh seorang pria bernama Rio Chandra,
Install & Run
Instal
Anda bisa menginstalnya dari npm, gunakan script berikut: npm install -g jaksel-language
Anda juga bisa mengkloning dari repository berikut: git clone https://github.com/RioChndr/jaksel-language.git
Run
Jika anda sebelumnya menginstall menggunakan npm, anda bisa menjalankan Jaksel Script menggunakan perintah Jaksel berikut: jaksel example/example1.jaksel
Atau anda bisa menjalankannya menggunakan repository berikut: node jaksel-interpreter.js example/example1.jaksel
Perintah (Command)
Beberapa perintah pada script ini (Jaksel Script) mirip dengan perintah pada Javascript, yang membedakan hanya pada kata kunci dan bahasanya saja.
Beberapa daftar perintah yang ada pada Jaksel Script:
Variabel
- Menetapkan variabel
literally foo itu “hello world”
// let foo = “hello world”
seriously foo itu 123
// const foo = 123
- Menetapkan kembali variabel
whichis foo itu “hello world 2”
// foo = “hello world 2”
Boolean
literally foo itu positive vibes
// let foo = true
literally foo itu worth it
// let foo = true
literally foo itu negative vibes
// let foo = false
Cetak
spill “Hello world”
// console.log(“Hello world”)
spill foo
// console.log(foo)
Kondisi
kalo foo itu “Hello world”
spill “its hello world”
udahan
// transform to
if(foo == “Hello world”){
console.log(“its hello world”)
}
kalo foo lebih gede 3
spill “its bigger than 3”
perhaps foo itu 3
spill “foo is 3”
kalogak
spill “its smaller than 3”
udahan
// transform to
if(foo > 3){
console.log(“its bigger than 3”)
} else if (foo == 3) {
console.log(“foo is 3”)
} else {
console.log(“its smaller than 3”)
}
Loop
fomo i endup 10
kalo i lebih gede 3
spill “loop ke ” + i
udahan
udahan
// transform to
for (let i = 0; i < 10; i++) {
if (i > 3){
console.log(“loop ke ” + i);
}
}
Fungsi
so about my_story
literally umur itu 21
spill “Umur lu ” + umur
thats it sih
call my_story
so about fungsi_param_banyak a b c
spill “a: ” + a
spill “b: ” + b
spill “c: ” + c
thats it sih
call fungsi_param_banyak 3 4 5
Fungsi Asinkron
overthinking my_story
literally umur itu 21
spill “Umur lu ” + umur
thats it sih
call my_story
so about fungsi_param_banyak a b c
spill “a: ” + a
spill “b: ” + b
spill “c: ” + c
thats it sih
call fungsi_param_banyak 3 4 5
Tangkap & Pengecualian
trust issue
spill “Something wrong”
toxic “Error message”
backstab
spill “Catch error”
yaudahlahya
spill “finish finally”
udahan
// transform to
try {
console.log(“Something wrong”);
throw new Error(“Error message”);
} catch {
console.log(“Catch error”);
} finally {
console.log(“finish finally”);
}
Originally posted 2022-10-15 20:12:36.