1. Apa itu Terformat?
Terformat adalah sebuah keadaan di mana data pada perangkat penyimpan digunakan kembali setelah dihapus. Setiap perangkat penyimpan memiliki mekanisme penghapusan data yang berbeda, tetapi sejauh ini, penghapusan data akan menghapus tautan antara data dengan file system, bukan benar-benar menghapus data tersebut. Oleh karena itu, data tetap dapat direcovery jika tautan di antara file system dan data tidak dihapus sepenuhnya.
2. Risiko dalam Menggunakan Aplikasi untuk Mengembalikan Data
Mengembalikan data yang terformat dengan menggunakan aplikasi adalah cara yang paling umum digunakan untuk mengembalikan data. Namun, menggunakan aplikasi untuk mengembalikan data memiliki risiko terhadap data yang ingin diambil kembali itu sendiri. Beberapa risiko tersebut adalah:
1. Risiko Kehilangan Data yang Lebih Parah
Menggunakan aplikasi untuk mengembalikan data pada flashdisk yang terformat dapat menyebabkan hilangnya data yang tidak hilang dalam penghapusan pertama kali.
2. Risiko Terinfeksi Virus
Ada banyak aplikasi yang menjanjikan untuk mengembalikan data dengan cepat, tetapi seringkali aplikasi tersebut tidak teruji serta menyimpan virus.
3. Risiko Overwrite
Menggunakan aplikasi untuk mengembalikan data pada flashdisk yang terformat dapat menimbulkan risiko overwrite yaitu mengisi ulang ruang yang kosong dan membatalkan kemungkinan untuk mengembalikan data tersebut.
3. Cara Mengembalikan File yang Terformat di Flashdisk Tanpa Aplikasi
Berikut adalah cara mengembalikan file yang terformat pada flashdisk tanpa menggunakan aplikasi:
1. Langkah Pertama
Jangan mengirimkan file atau instalasi baru ke flashdisk yang terformat. Aktivitas ini dapat menimbulkan kerusakan lebih lanjut, yang meningkatkan kemungkinan untuk menimbulkan kegagalan pemulihan.
2. Langkah Kedua
Sambungkan flashdisk ke PC atau laptop. Kemudian klik ‘Start’ atau kalian dapat menekan tombol windows pada keyboard anda dan cari fitur run pada pencarian. Lalu ketik “cmd” pada kotak run dan klik OK.
3. Langkah Ketiga
Setelah kotak command prompt terbuka, ketik chkdsk [Flashdisk]:/r/f dan tekan enter. Dalam contoh ini, kami menggunakan flashdisk j sebagai target flashdisk.
4. Langkah Keempat
Tunggu analisis disk yang sedang digunakan. Kemudian periksa file yang hilang di folder yang berbeda atau sama dengan yang asli.
5. Langkah Kelima
Setelah chkdsk selesai, coba periksa semua file di dalam flashdisk. Jika masih ada file yang belum bisa dibuka, maka kalian dapat mencoba untuk mengubah ekstensi file menjadi .doc atau .txt.dll, kemudian buka dengan notepad.
4. Kesimpulan
Dalam melakukan pemulihan data yang terformat, langkah pertama adalah dengan menghentikan pemakaian flashdisk tersebut dan tidak menambahkan file baru ke dalam flashdisk. Selanjutnya, melakukan analisis dengan command prompt pada PC dan melihat kembali semua file yang hilang setelah melakukan proses analisis disk. Dengan cara ini dapat menjaga flashdisk dari risiko rusak lebih lanjut oleh aplikasi recovery yang tidak jelas serta menjaga file dari risiko kehilangan data yang lebih parah.
5. Daftar Kata Kunci
1. Terformat
2. Flashdisk
3. Recovery Data
4. Risiko Kehilangan Data
5. Command Prompt